Menu

Mode Gelap
Lapor PLN, Sambungan Listrik di Gang Masjid Bumi Kedamaian Rawan Korslet Pemprov Lampung Dihadapkan pada Defisit Anggaran, DPRD Dorong Optimalisasi PAD dari Sektor Non Pajak Kemitraan Sawit Semrawut, Fauzi Heri Desak Pemkab Mesuji Tuntaskan Penyebab Konflik warga dengan PT. Prima Alumga Fauzi Heri Dorong Pendataan Aset Dinas KPTPH untuk Hasilkan PAD Fauzi Heri: Jangan Sampai Lampung Dijadikan Tempat Usaha, tetapi Hanya Mendapatkan Kotorannya Saja Lampung: Gerakan Kebudayaan sebagai Strategi Pemberdayaan

Kebijakan Publik

Dinas Pariwisata Provinsi Siap Gratiskan Lampung Fair 2025

badge-check


					Dinas Pariwisata Provinsi Siap Gratiskan Lampung Fair 2025 Perbesar

Dinas Pariwisata Provinsi Lampung menyatakan siap jika dipercaya menjadi pelaksana Lampung Fair tahun depan. Pengunjung tidak akan dikenakan tiket masuk, dan peserta Lampung Fair akan menampilkan aneka produk UMKM lokal asli Lampung dengan harga terjangkau.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung Bobby Irawan pada saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi II DPRD setempat, Selasa (03/12/2024).

“Kami siap jika ditunjuk menjadi pelaksana Lampung Fair tahun depan. Para pengunjung juga tidak akan dikenakan tiket masuk, gratis. Kami juga akan menyuguhkan hiburan rakyat yang lebih inovatif serta menghadirkan produk UMKM lokal asli Lampung,” jelasnya.

Pernyataan tersebut menanggapi keluhan masyarakat atas pelaksanaan Lampung Fair yang disampaikan oleh Anggota Komisi II DPRD Provinsi Lampung Fauzi Heri. Dalam kesempatan itu juga Anggota DPRD Provinsi Lampung asal Fraksi Partai Gerindra tersebut meminta Dinas Pariwisata untuk lebih giat lagi menggalakkan sektor pariwisata sehingga Provinsi Lampung akan menjadi wilayah destinasi wisata.

“Indikator Kinerja Utama atau IKU Dinas Pariwisata yang menekankan pada banyaknya kunjungan wisata yang datang ke Lampung dan seberapa banyak mereka spend money, tentunya akan berkontribusi terhadap PDRB (Produk Domestik Regional Bruto, red) kita. Sehingga, sektor pariwisata akan menjadi salah satu penyumbang kenaikan laju pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan pemerintah pusat hingga 8%,” ujarnya.

Fauzi juga mengkritisi belum maksimalnya promosi digital yang dilakukan Dinas Pariwisata. Hal itu terlihat dari besarnya penyerapan anggaran di sektor publikasi konvensional yang masih dilakukan dengan pendekatan paper.

“Saat ini promosi digital lebih efektif jika menggunakan jejaring sosial media. Dinas bisa melibatkan selebgram, konten kreator, dan penggiat platform digital untuk berkolaborasi menjadi mitra Dinas Pariwisata dalam mempromosikan destinasi wisata yang ada di Provinsi Lampung,” ujarnya.

Rapat Dengar Pendapat ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Ahmad Basuki dari FPKB, Wakil Ketua Arnold Alam dari F-Golkar, dan Sekretaris Aribun Ayunis dari FPDIP. Sementara anggota yang hadir mengikuti rapat adalah Fauzi Heri, I Made Suarjaya, dan Mikdar Ilyas dari F-Gerindra, Fatikhatul Khoiriyah dari FPKB, Morisman, dan Andriano Dwiki dari F-PAN, Hannifal dan Singa Ersa Ewangga dari Fraksi Demokrat, Amrullah F-PKS, dan Jasroni F-Nasdem, dan Solihin dari F-PDIP, serta Handitya Narapati SZP dari F-Golkar. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Fauzi Heri: Jangan Sampai Lampung Dijadikan Tempat Usaha, tetapi Hanya Mendapatkan Kotorannya Saja

13 Februari 2025 - 06:13 WIB

Fauzi Heri Desak KPPU Tegas Tindak Perusahaan yang Rekayasa Impor Tapioka

6 Februari 2025 - 19:25 WIB

Harga Singkong Ditetapkan Rp1.350 per Kilogram, Menteri Pertanian: “Keputusan Ini untuk Melindungi Petani”

31 Januari 2025 - 14:42 WIB

Pembangunan Jalur Alternatif Lampung-Sumsel Akan Menghubungkan Exit Tol Way Kenanga menuju OKI dan OKU Timur

31 Januari 2025 - 07:18 WIB

Mirza Tinjau Program MBG di Kota Metro

13 Januari 2025 - 18:54 WIB

Trending di Agenda Politik